Bunga pukul empat atau yang nama latinnya ini Mirabilis Jalapa bermekaran pada sore hari karena rangsang cahaya ( fotonasti ). Bunga ini termasuk keluarga Nyctaginaceae yaitu salah satu suku anggota tumbuhan berbunga dan termasuk tumbuhan dikotil karena akarnya tunggang, batangnya bercabang, tulang daun yang menyirip dan jumlah daun mahkota bunga ( petal ) juga bagian – bagian yang lain berkelipatan 4 atau 5. Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan. Pada pangkal bunga saat dipetik, akan keluar setitik air yang rasanya manis. Bunga ini biasanya tumbuh liar, dan mulai berbunga pada umur 3 bulan, tumbuh subur di derah tropis dengan pH tanah 6 - 7, dapat tumbuh sampai ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut dan suhu yang di kehendaki adalah 26 – 30° C.
B. Struktur tanaman
a. Akar ( radix )
Sistem perakaran pada Mirabilis Jalapa merupakan sistem akar tunggal, yaitu jika akar lembaga tumbuh terus menjadi akar pokok yang bercabang cabang menjadi akar – akar yang lebih kecil. Warna akarnya
putih.
b. Batang ( caulis )
Batang bunga pukul empat merupakan batang basah (herbaceus ), yaitu batang yang lunak dan berair. Bentuknya bulat ( teres ), tidak berbulu, warnanya hijau, arah tumbuh batangnya tegak lurus (erectus ).
c. Daun ( folium )
Tulang daun bunga pukul empat menyirip, bentuknya seperti gambar hati, ujung daunnya meruncing, dan berwarna hijau.
d. Bunga ( flos )
Bunga yang dimiliki Mirabilis Jalapa ini mempunyai 5 mahkota bunga dan bentuknya seperti bunga terompet yang kecil. Warna bunga tergantung jenisnya ada yang merah, putih, kuning bahkan kadang – kadang dalam satu pohon terdapat warna campuran. Bila sore tiba, bunga ini akan bermekaran.
e. Biji ( semen )
Biji yang dimiliki bunga pukul empat bentuknya berkerut dan warna waktu muda hijau dan di waktu tua berwarna hitam. Di dalam bijinya terdapat serbuk putih yang seperti bedak dan mengandung lemak.
0 comments:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan baik, jika ada pertanyaan sesegera mungkin saya jawab