Monday, April 11, 2016

Sunday, April 10, 2016

Boleh Tahu TM



Boleh Tahu
Ini merupakan benua Asia yang dilihat dari citra satelit, jika dilihat - lihat mirip dengan sesosok wajah tua yang sedang tersenyum bukan ?
.
Iya memang, dua danau yang membentuk mata itu adalah danau Issyk Kul dan danau Qinghai, hidungnya itu terbentuk dari gurun Gobi, senyumannya itu terbentuk dari pegunungan Everest dan kerut tua itu terbentuk dari struktur daratan yang berkelok - kelok.
Sungguh gambaran nyata wajah tua yang sedang tersenyum.
~ Citra Satellite 3D Google Earth



Boleh Tahu
Bunga : hydrangea sp ( Bunga Bokor / Bunga Tiga Bulan ) 
Lokasi : Bedugul, Tabanan, Bali

Jika dilihat bunga yang ada di foto mempunyai warna putih kebiruan hal ini dikarenakan hydrangea sp ditanam pada pH asam yang kurang dari 5,5. Jika ditanam pada pH netral bunga ini akan menghasilkan bunga yang warnanya keunguan dan bila ditanam pada pH basa yang lebih dari 7 maka bunga ini akan berwarna merah muda 






Boleh Tahu
Ini merupakan PLTU Paiton Probolinggo yang terletak di pantai utara Jawa Timur lebih tepatnya di Jalan Raya Pasir Putih, Desa Binor, Paiton, Probolinggo, Jawa Timur. Wilayahnya berbatasan dengan Selat Madura di
utara, Kecamatan Kraksaan di sebelah barat,
serta Kabupaten Situbondo di sisi Timur. PLTU Paiton ini merupakan penbangkit listrik terbesar di Indonesia. Nah... Apabila kalian akan ke provinsi Bali, pasti kalian akan melewati PLTU ini, apalagi bila kalian melewatinya pada malam hari pasti terlihat gemerlap, indah sekali...
.
Mungkin kalau pembangkit listrik lainnya, sudah
biasa. Tapi PLTU ini beda karena
PLTU ini dibangun diatas laut yang diuruk pasir.
Nah kebayang Lautan loh... Berapa
banyak pasir yang dipakai uruk ya kira - kira
.
Dan di balik PLTU ini, ada sebuah tempat aliran air yang
terlihat seperti parit tapi itu bukanlah parit, tapi
palung lautan. Jadi kalau kepeleset disitu,
hmmm...
.
Di PLTU Paiton ini juga menjadi tempat favorit
para pemancing juga, karena tidak perlu jauh jauh
ketengah lautan, dengan memancing dari batas
PLTU Paiton ini saja sudah bisa memancing ikan
yang adanya di tengah lautan.



Boleh Tahu 
Bangunan tinggi ini merupakan Burj Khalifa yang berada di Dubai, Uni Emirat Arab, salah satu negara kaya di dunia.
Gedung ini adalah gedung pencakar langit tertinggi di dunia yang pernah dibuat oleh manusia, tingginya mencapai 828 meter dan memiliki 160 lantai.
Faktanya, di Burj Khalifa ini punya 3 waktu buka puasa dan sahur yang berbeda - beda berdasarkan tenggelamnya matahari, antara 3 waktu tersebut berjarak 2 menit dari lantai 80 kebawah, lantai 81- 150 dan lantai 151 - 160.
~ Citra Satellite Via 3D Google Earth



Boleh Tahu
Ini merupakan kubangan berlian Mirny Diamond Mine yang terletak di Mirny, timur Siberia, negara bagian Rusia ( Uni Soviet ).
Kubangan berlian ini memiliki kedalaman 525 meter dan diameter 1200 meter juga merupakan galian tambang terbesar kedua di dunia setelah tambang Kanyon Bigham.
Ngerinya kubangan berlian ini sering terdengar suara jeritan manusia dari perut bumi dan helikopter pun dapat tersedot karena aliran udara kebawah
~ Citra Satellite Via 3D Google Earth







Boleh Tahu 
Puncak gunung Prau ( 2565 mdpl ) - terlihat gunung sidoro ( 3136 mdpl ) dan gunung sumbing ( 3371 mdpl ) serta gunung lainnya seperti gunung merbabu ( arah tenggara ), gunung merapi ( arah tenggara ), gunung lawu ( arah tenggara ), gunung telomoyo ( arah timur laut ), gunung ungaran (arah timur laut ), dan gunung slamet ( arah barat ) bila tak terhalang jarak pandang ~ Citra Satellite Via 3D Google Earth 











Boleh tahu
Pasca kebakaran Pasar Induk Wonosobo hari Senin, 22 Desember 2014.
Faktanya Pasar Induk Wonosobo selalu terbakar terhitung setiap 10 tahun sekali, dari tahun 1994, 2004 dan 2014. Semoga saja untuk 10 tahun berikutnya ( tahun 2024 ) tidak terjadi lagi.
















Boleh tahu
Ini merupakan Dataran Tinggi Dieng ( Dieng Plateau ) yang terletak pada 5 kabupaten yaitu Wonosobo, Banjarnegara, Batang, Kendal dan Pekalongan. 
Dieng merupakan sebuah kaldera besar yang tercipta akibat letusan gunung api purba Dieng, sehingga terbentuklah puncak - puncak gunung kecil seperti Prau, Pakuwaja, Sikunir, Sikudi, Bisma, Pangonan, Nagasari, Gajah mungkur, Petarangan, Pangamun-amun, Sipandu,
Sawangan, Seroja, Alang dan Panglimunan.
Selain itu Dieng juga memiliki kepundan kawah yang masih aktif hingga saat ini seperti Sikidang, Candradimuka, Sileri, Sinila, Siglagah, Sikendang dan Timbang.
Dieng juga memiliki telaga ( ranu, ranau, danau ) yang indah seperti Warna, Pengilon, Balekambang, Dringo, Swiwi, Merdada, Nila dan Cebong. 
~ Citra Satellite Via 3D Google Earth






Boleh Tahu
Bila kita akan menuju Dieng tidak asing lagi pasti melewati jalur ini dari arah Wonosobo.
Ini merupakan jalur 15° menurun panjang sebelum gardu pandang terlewati.
Namun miris sekali jalan ini kerap terjadi longsor yang menimpa desa Tieng yang berada persis di bawahnya akibat penebangan pohon di tanah miring untuk dijadikan lahan pertanian ( bisa kita lihat dari foto di samping ).
Hal ini mengakibatkan jalan ini kerap diperbaiki oleh dinas pekerjaan umum agar bisa dilewati terutama oleh wisatawan domestik maupun mancanegara yang berperan meningkatkan pemasukan kabupaten.
~ Citra Satellite Via 3D Google Earth





Boleh Tahu
Lokasi : Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Tanjung Benoa merupakan destinasi wisata populer di pulau sejuta pesona ini yang menyajikan watersportnya yang bervariasi.
Faktanya memang Tanjung Benoa terletak pada perairan dangkal yang mengkibatkan ombak pecah sebelum mencapai bibir pantai, ini sangatlah cocok bagi watersport karena memiliki ombak yang tenang.
Selain itu juga terumbu karang disinipun masih terjaga kelestariannya yang mendukung potensi wisata baharinya.








Boleh Tahu
Ini merupakan tampak atas gunung Rinjani dengan ketinggian 3726 mdpl yang terletak di pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Gunung Rinjani merupakan gunung yang masih aktif yang memiliki danau di atasnya dengan membentuk cekungan yang disebut kaldera.
Nama danau ini sendiri adalah Segara Anakan dengan luas sekitar 1100 hektar dan kedalaman 230 meter.
~ Citra Satellite Via 3D Google Earth 











Boleh Tahu
Ini merupakan bunga Lili atau bunga hujan yang tergolong dalam genus zephranthes. Bunga ini mengapa disebut bunga hujan karena hanya tumbuh setelah musim hujan atau hujan deras. Warna bunga yang sering ditemukan adalah merah jambu, kuning dan putih. Bunga Lili ini sangat mudah ditemukan di jalanan  












Boleh Tahu
Foto disamping terdapat gambar wayang kulit dan juga aksara Jawa yang merupakan ciri khas dari Jawa. Ternyata aksara Jawa sendiri merupakan perkembangan dari aksara Kawi salah satu turunan dari aksara Brahmi yang berkembang di Jawa pada zaman Hindu - Buddha, bentuk aksara Kawi berangsur - angsur menjadi lebih Jawa namun pada ortografi yang tetap, hingga terciptalah aksara Jawa modern yang kita ketahui sekarang yang dikenal dengan Carakan atau ha na ca ra ka berdasarkan lima aksara pertamanya 








Boleh Tahu
Ini merupakan seruling tradisional Bali, seruling tergolong dalam alat musik tiup. Dalam dunia kesehatan sendiri bermain alat musik tiup dapat mengurangi resiko sleep apnea atau gangguan mendengkur. Mendengkur disebabkan karena penyumbatan
saluran udara di mana jaringan lunak di belakang
tenggorokan menutup saat tidur, alternatif mengatasi mendengkur sendiri yaitu dengan cara bermain alat musik tiup karena sumbatan di jaringan lunak di belakang hidung akan cepat terbuka







Boleh Tahu
Ini merupakan buah Murbei atau buah Bebesaran yang nama latinnya yaitu Morus sp. Buah Murbei ini memiliki warna hijau ketika masih muda apabila sudah matang warnanya berubah menjadi merah hingga ungu. Daun dari buah ini merupakan makanan bagi ulat sutera yang apabila sudah menjadi kepongpong dimanfaatkan sebagai benang sutera













Boleh Tahu
Ini merupakan jembatan Adipala - Cilacap ( jembatan terakhir sebelum muara ), sungai yang mengalir dibawahnya merupakan sungai Serayu yang hampir bermuara ke samudra Hindia atau lebih tepatnya lagi ke laut selatan Jawa.
Perlu diketahui sungai Serayu ini mengalir sepanjang 181 km dari hulunya dari Tuk Bimo Lukar di pegunungan Dieng Kabupaten Wonosobo melewati Kabupaten Banjarnegara yang dibendung terlebih dahulu menjadi Waduk Panglima Besar Jenderal Soedirman atau lebih dikenal dengan Waduk Mrican kemudian mengalir melewati Kabupaten Purbalingga kemudian Kabupaten Banyumas dan yang terakhir bermuara di Kabupaten Cilacap... 






Boleh Tahu 
Iya ini adalah capung. Capung merupakan kelas insecta atau lebih dikenal dengan serangga, prinsip terbang capung sendiri ternyata digunakan dalam dunia penerbangan untuk membuat helikopter karena capung dapat terbang tidak hanya kedepan seperti kebanyakan serangga lainnya, namun bisa juga terbang ke atas, kebawah dan kebelakang. Selain itu bentuk mata capung yang besar ternyata memiliki 30.000 lensa di setiap mata majemuknya dan memiliki sudut pandang penglihatan 360° karena posisi mata mereka








Boleh tahu 
Kebanyakan orang di dunia menggunakan media sosial yang tak terlepas dari penggunaan internet. Ternyata di Indonesia sendiri meraih peringkat ke 13 sedunia di atas Filipina dan dibawah Korea Selatan dengan pengguna internet 38.191.873 dengan rata - rata 3 jam perharinya














Boleh tahu
( bangunan sebelah barat Plaza )
Bangunan yang menjadi saksi sejarah Kota Wonosobo dari dulu sampai sekarang, dari adanya terminal Wonosobo sampai sekarang berubah menjadi Plaza Kota Wonosobo namun hingga kini bangunan ini tetap eksis dan tidak digubah sama sekali... 








Bersambung....



My Instagram : @remamarnindazahara



remamarnindazahara 
Read more at http://websta.me//n/remamarnindazahara#L3Awhs1JB7MvI4Hf.99